Wednesday, 24 April 2013

 Tak kenal maka tak sayang, Tak sayang maka tak cinta. Tak cinta maka tak mau berkorban.
Cinta berawal dari sebuah perkenalan, terjalinnya komunikasi, silaturrahmi dan saling berbagi menimbulkan rasa sayang. Ketika rasa sayang sudah memuncah dan tak bisa di bendung lagi maka timbulah cinta. Ketika rasa Cinta itu muncul maka diri ini akan selalu ingin menjadi yang terbaik untuk yang dicinta, disinilah timbul sebuah pengorbanan..

Jangan heran ya, kalau akhir akhir ini postingan saya membahas soal asmara atau sebangsanya. Maklum saya lagi dimabuk sama yang namanya cinta dengan seseorang yang sangat spesial buat saya, yang membuat saya selalu ingin jumpa, menatap wajahnya, melihat senyumnya. Selalu ingin bicara dan mendengarkan suaranya. hati ini lagi berkelap kelip dengan binarnya cahaya cinta.

Meski baru seumur jagung tapi terasa sudah sekian lama kita bersama, suka duka kita lalui bersama suka duka kita lalui bersama meski tak selalu bersama. Namun jarak tak akan menjadi masalah diantara kita. Begitu berharganya dia bagiku, tak ternilai oleh apapun. Ad-dun-ya mata'un wa khairi mata'iha al-mar'ah ash-shalihah memang benar adanya.

ku mencintainya dan berusaha untuk selalu mencintainya seterusnya dan semoga begitu sebaliknya apa yang dia rasa kepadaku. aku menerimanya apa adanya dan dia menerimaku apa adanya. Banyak hal yang merubah segalanya dariku sejak kedatangannya dalam hidupku. atau memang dia tercipta untuk mereformasi kehidupanku yang mbulet seperti benang yang panjang dan tak bisa terurai dan tak beraturan.

Merindukanya adalah sesatu keniscayaan bagiku untuk dia yang terkasih. setiap ku mendambanya kulihat foto-fotonya. keliatan lebay ya? :D emang begitu adanya dan tidak saya pungkiri. tak tau kenapa setiap kali ku lihat layar monitor ini, ku tatap wajahnya tersenyum saya juga turut tersenyum. seakan dia tersenyum kepadaku. terkadang ku ingin selalu mendengar suara merdunya, nyanyiannya, tawanya dan manjanya. Aku sangat senang sekali setiap malam bisa mengantarkan tidurnya dan mendoakannya.

plato berkata : Cinta itu semakin dicari, maka semakin tidak ditemukan. Cinta itu adanya di dalam lubuk hati, ketika dapat menahan keinginan dan harapan yang lebih. Ketika pengharapan dan keinginan yang berlebih akan cinta, maka yang didapat adalah kehampaan. tiada sesuatupun yang didapat, dan tidak didapat dimundurkan kembali. Waktu dan masa tidak dapat diputar mundur. Terimalah cinta Apa Adanya.


love u -S.S-

0 comments:

Post a Comment

terimakasih ^_^